Cara Melatih Anak Menjaga Lingkungan Sehat di Rumah

(Image source: pixabay)

Lingkungan sehat adalah lingkungan yang mendukung terciptanya masyarakat yang sehat, baik secara individu maupun kelompok. Secara gampangnya, lingkungan yang sehat adalah lingkungan yang terbebas dari hal-hal yang memicu gangguan kesehatan. Mulai dari limbah cair, padat maupun gas, zat kimia berbahaya, hewan-hewan pembawa bibit penyakit, hingga polusi suara berlebihan.

Berbicara tentang lingkungan sehat, untuk mewujudkan dan menjaga lingkungan agar tetap sehat sebenarnya tidaklah sesulit yang dibayangkan. Hanya saja, penerapannya yang kadang-kadang membuat seseorang malas untuk melakukan. Oleh karena itu, kebiasaan untuk selalu menjaga lingkungan agar tetap sehat sangat penting untuk ditanamkan kepada anak sejak dini. Nah, berikut ini adalah beberapa cara melatih anak menjaga lingkungan sehat di rumah.

1. Menyediakan Tempat Sampah 

Menjaga kebersihan lingkungan agar tetap sehat bisa kita mulai dari aktivitas yang sederhana, yaitu dengan membuang sampah pada tempatnya. Jadi, sebagai orang tua kita juga harus memastikan bahwa jumlah tempat sampah yang ada di rumah cukup memadai. Tidak hanya di luar rumah saja, akan tetapi juga di dalam ruangan. Dan jika memungkinkan, sebaiknya sediakan juga tempat sampah yang memisahkan antara sampah nonorganik atau kering dan sampah organik atau basah.

2. Tanamkan Budaya Saling Mengingatkan

Selain memberi nasihat langsung kepada anak tentang pentingnya kebersihan, sebagai orang tua kita juga perlu mengajak anak-anak dan seluruh anggota keluarga untuk saling mengingatkan agar selalu membuang sampah pada tempatnya. Berikan pemahaman kepada anak-anak bahwa kebersihan lingkungan rumah merupakan tanggung jawab bersama seluruh anggota keluarga, mereka punya kewajiban untuk saling mengingatkan apabila ada salah satu anggota keluarga yang lupa membuang sampah pada tempatnya. 

3. Menjadikan Orang Tua Sebagai Role Model

Untuk membiasakan anak menjadi pribadi yang mau menjaga lingkungan yang sehat dan bersih, orang tua juga harus menjadikan dirinya sebagai role model bagi anak-anaknya. Jadi, orang tua harus bisa memberi contoh kepada anak bagaimana cara peduli pada kebersihan lingkungan rumah. Misalnya saja, dengan cara mengambil sampah yang tercecer di depan rumah. Hal ini sangat penting dilakukan, mengingat biasanya anak lebih mudah meniru daripada melaksanakan nasihat. 

4. Rutin Membersihkan Rumah

Cara pembiasaan menjaga kesehatan lingkungan selanjutnya, ajaklah anak-anak untuk bersama-sama membersihkan rumah dan lingkungan sekitar secara rutin. Sediakan alat-alat kebersihan dengan bentuk dan warna yang sesuai dengan usia perkembangan anak. Melalui cara ini, rasa kepedulian anak pada kebersihan dan kesehatan rumah serta lingkungannya pun secara tidak langsung akan meningkat.

5. Tanamkan Kepedulian pada Kebersihan Toilet

Toilet biasanya dijadikan salah satu tolak ukur bersih atau tidaknya suatu lingkungan rumah. Jika toiletnya bersih, biasanya bagian lain dari rumah juga akan bersih dan tertata dengan baik. Sebaliknya, ketika kondisi toiletnya kotor, bagian lainnya biasanya juga demikian. Jadi, jangan lupa ingatkan anak-anak untuk selalu menjaga kebersihan dengan menyiram toilet hingga bersih setelah menggunakannya.

6. Menjaga Keasrian Lingkungan Rumah

Bersih saja tentu tak cukup. Agar lingkungan rumah terasa nyaman, keasrian lingkungan rumah juga perlu mendapat perhatian. Untuk membuat lingkungan rumah menjadi lebih asri, pada hari-hari tertentu orang tua bisa mengajak anak-anak menanam berbagai tanaman di sekitar rumah, seperti pohon, bunga, ataupun sayur. Selain membuat lingkungan rumah menjadi lebih indah dan sejuk, berbagai tanaman tersebut juga bisa menjaga agar udara di sekitar rumah tetap sehat. Dan dengan melibatkan anak-anak dalam menanam tanaman, maka anak-anak pun akan merasa memiliki sehingga mereka akan ikut serta dalam memeliharanya.

Nah, itulah beberapa cara melatih anak menjaga lingkungan sehat di rumah. Melalui berbagai pembiasaan tersebut, anak pun akan terbiasa menjaga lingkungan sehat di mana saja dan kapan saja.

Bagikan Artikel Ini